LEBONG, BEO07.CO.ID – Pejabat Sementara Kepala Desa Garut, Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong, Syahrul S. Km menyebut pembangunan SPAL Desa Garut dilaksanakan berdasarkan hasil musyawarah, bahkan pembayaran upah tenaga kerja telah didasari pada hasil kesepakatan yang dihadiri Kepala Desa, Kader Tehnik Desa (KTD) dan para pekerja.
“Masalah upah tenaga kerja ini ditetapkan berdasarkan keputusan musyawarah yang dihadiri Kades, KTD dan masyarakat (pekerja – red). Setelah sepakat, baru pekerjaan tersbeut dilaksanakan,” ujar Syahrul beberapa waktu lalu.
Namun hal tersebut dibantah oleh KTD setempat, menurutnya pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang dibiayai Dana Desa (DD) Garut tahun anggaran 2025 ini justru tidak pernah melibatkan kader tehnik.
“Kalau untuk kegiatan pembangunan infrastruktur desa seperti proyek SPAL atau pun PJU, saya sebagai KTD tidak pernah dilibatkan sama sekali,” ungkap Eg, yang diketahui merupakan KTD Desa Garut kepada beo07.co.id, Jumat (15/11/2025).
Jangan kan soal pekerjaan, kata Eg, bahkan sampai sekarang ini, Surat Keputusan (SK) Kades tentang penunjukan dirinya sebagai KTD sama sekali belum diserahkan oleh pihak Pemdes.
“Jangankan untuk dilibatkan dalam pekerjaan, masalah SK kami sebagai KTD saja sampai saat ini belum diberikan oleh pihak Pemdes,” ucap Eg.
Diakui Eg, masalah tersebut sebelumnya telah mendapat teguran keras dari Camat Amen. Dalam rapat beberapa waktu lalu, hal ini menjadi catatan yang harus diselesaikan oleh pihak Pemdes.
“Saya pernah ditanya langsung oleh Camat terkait masalah SK ini dan saya sampaikan apa adanya bahwa sampai saat ini SK tersebut belum di berikan, dan saat ini itulah Camat meminta agar pihak Pemdes segera menyelesaikan persoalan tersebut,” kata Eg.
Lebih jauh, terkait SK perangkat yang lainnya, diakui Eg dirinya tidak mengetahui hal tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan SK perangkat yang lain ini juga belum diserahkan oleh pihak Pemdes.
“Yang pasti masalah SK saya selaku KTD, kalau masalah SK perangkat yang lain saya tidak tau sudah diberikan atau belum,” demikian Eg.
Sementara itu, Pjs Kades Garut, Syahrul S. Km hingga informasi ini diturunkan masih dalam upaya dilakukan konfirmasi atas bantahan Eg. ( Zee )
